Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) Universitas Jenderal Soedirman (Unsoed) resmikan gedung baru laboratorium FEB setinggi tujuh lantai. Dalam kesempatan itu dilakukan penandatanganan MoU kerjasama dengan berbagai pihak. Dalam momen itu Indonesian Consortium for Cooperative Innovation (ICCI) juga teken MoU. Kegiatan dilaksanakan di Lt. 6 Laboratorium FEB pada 20 Februari 2019.
Agenda kerjasama yang didorong ICCI adalah inovasi koperasi dengan cara membentuk Cooperative Innovation Hub (CIH) di laboratorium tersebut. Penandatanganan dihadiri dan disaksikan oleh Bapak Untung Tri Basuki dari Bidang Kelembagaan dan Bapak Hariyanto dari Bidang SDM Kementerian Koperasi dan UKM RI.
CIH merupakan simpul inovasi koperasi yang tujuannya untuk mengembangkan berbagai inovasi perkoperasian di tiap regional. Sebagai simpul, CIH akan diisi oleh berbagai lembaga seperti: organisasi gerakan koperasi (Dekopinda/ Wil), lembaga inkubator, institut/ peneliti koperasi, Dinas Koperasi dan pihak-pihak lainnya. Sebagai simpul, CIH dikelola secara kolaboratif yang dipimpin oleh Laboratorium Koperasi suatu kampus.
Sedianya MoU diteken oleh Dr. Hizkia Yosias Polimpung sebagai salah satu Komite Eksekutif ICCI, yang juga adalah Akademisi Universitas Bhayangkara Jakarta. Sayangnya karena ada agenda mendesak kemudian diwakili oleh Firdaus Putra, HC, Komite lainnya. Dari Universitas Jenderal Soedirman MoU langsung diteken oleh Prof. Suwarto, Rektor Periode 2018-2022.
Dalam kesempatan itu Rektor menyampaikan, “MoU ini harus ditindaklanjuti dengan kontrak kerjasama (PKS) yang lebih detail sehingga operasional. Harus kita kejar satu tahun ini semuanya bisa berjalan”, terangnya. Rektor menyampaikan terimakasih kepada berbagai pihak yang telah terlibat dalam pengembangan Tri Darma Perguruan Tinggi melalui laboratorium FEB ini.
Selepas kegiatan itu, Kementerian Koperasi, ICCI dan Dekan FEB Unsoed melakukan rapat pendahuluan. Prof. Suliyanto, Dekan FEB menyampaikan, “Kami apresiasi kerjasama untuk mengembangkan dan mengoptimalkan laboratorium ini. Kami berharap nanti berbagai kegiatan kerjasama ini dapat libatkan sebanyak mungkin mahasiswa”, ujarnya.
Sedangkan Bapak Untung Tri Basuki menyampaikan mengenai pentingnya perguruan tinggi/ kampus terlibat dalam agenda inovasi. “Inovasi ini kan pasti diawali dengan riset. Nah, itulah di situlah peran kampus yang isinya pada akademisi dan peneliti. Sehingga berbagai inovasi yang dilakukan itu sesuai dengan kebutuhan nyata koperasi”.
Para pihak sepakat untuk mengawal pendirian CIH ini dan diupayakan agar bisa launching saat peringatan Hari Koperasi Nasional (Harkopnas) 2019 yang kebetulan diselenggarakan di Purwokerto. []