Koperasi Desa Merah Putih (KDMP) memiliki potensi besar untuk mendorong ekonomi inklusif di Indonesia, namun menghadapi tantangan seperti rendahnya partisipasi masyarakat dan ketergantungan pada bantuan pemerintah. Dalam webinar “Satu Desa Satu Koperasi” yang diselenggarakan SDGs Center UNDIP, pada 20 Juni 2025, Firdaus Putra, Ketua Komite Eksekutif ICCI, memaparkan dua strategi utama untuk merasionalkan KDMP: inversi pendekatan dan memperbesar visi.

Inversi melibatkan kombinasi pendekatan top-down dan bottom-up. Tahapan mencakup justifikasi ekonomi berbasis potensi desa, desain organisasi yang mengurangi heterogenitas anggota, serta kerjasama antarkoperasi untuk pertumbuhan berkelanjutan. Pelajaran dari Saemaul Undong dan iCOOP Korea menunjukkan pentingnya edukasi, motivasi dan pengorganisasian untuk meningkatkan partisipasi masyarakat. Berikutnya, masih menurutnya, Visi KDMP perlu diperluas melalui konsep “1 Kecamatan, 1 Pabrik,” sejalan dengan Asta Cita Presiden untuk swasembada pangan dan pengembangan agromaritim industri berbasis koperasi. Simak rekaman webinarnya.