Startup mengalami laju pertumbuhan yang massif tidak hanya di Indonesia tetapi juga di belahan dunia lainya. Semua mulai mencoba menyelesaikan persoalan dengan sebuah bisnis dengan konsep berbagi aset yang dimulai dari berdirinya perusahaan startup Uber.
Menurut Wilson Cuaca (Founder East Venture) Indonesia kini menjadi kiblat dari startup dunia dengan rangking nomor 5 jumlah startup terbanyak di dunia. Startup menjadi buzzword dikalangan millennial, mereka berusaha mengeluarkan ide terbaik mereka dan mencari inovasi dari permasalahan di sekitar.
Startup diibaratkan roket, perusahaan rintisan dengan pertumbuhan yang sangat cepat. Bahkan beberapa perusahaan startup yang berumur jagung kali ini sudah menjadi Unicorn di Indonesia mengalahkan perusahaan perusahaan BUMN dengan lama berdiri sudah berpuluh tahun. Roket, selain cepat dia juga rawan akan sebuah ledakan. Ledakan yang bisa membawa perusahaanya hancur sebelum sampai di tujuan.
Beberapa startup di dunia, sudah mengalamai sebuah ledakan seperti itu. Seperti Theranos, WeWork, Ofo Dei Wei, Uber yang merugi dan lain sebagainya. Mengantisipasi agar tidak terjadi ledakan adalah hal yang harus diperhatikan sejak dini. Siapakah yang akan terdampak? Bagaimana mengatasinya?
Kerangka Webinar
- Pemahaman bersama mengenai startup
- Tren startup hari ini
- Kondisi mengenai ledakan startup
- Dampak ledakan startup
- Bagaimana menghindari dan solusinya
Speaker and Host
Speaker: Retno Ika Saputri – Founder Tanibox
Host: Anis Saadah – CoFounder InnoCircle Initiative
Media: Zoom.us
Durasi: 1 Jam
Tanggal: 18 Desember 2019
Waktu: 18.30 WIB
Registrasi Peserta
Webinar C Innovator Startup Series merupakan kolaborasi antara ICCI dengan InnoCircle Initiative dan MyCOOP. Webinar akan diselenggarakan berkala minimal satu bulan sekali dengan mengambil tema-tema terkini tentang startup dan startup coop.